Saturday, September 21, 2013
0 comments

Keunggulan Processor Intel Core i7 Extreme Edition


processor i7

Intel Core i7-965 Extreme Edition Quad Core Processor
Dengan code name "Bloomfield XE" mengunakan socket masa depan Intel LGA1366

Spesifikasinya :
Ø Fabrication Process 45 nanometer high-k
Ø 4 cores
Ø Clock speed 3.20Ghz
Ø Multiplier 24X
Ø L1 Chace 32KB X 4, L2 Chace 256KB X4, L3 Chace 8MB shared.
Ø VID voltage range, Min. 0.85V, Max. 1.225V
Ø Maximum Current 110A
Ø TDP 130W
Ø Memory suport DDR3 1333, 1066, 800
system core i7
Pekan lalu komputer-komputer anyar keluaran Dell, Gateway dan lainnya sudah menggunakan chip terbaru Intel yang bernama cukup aneh, Core i7 ini.
Beberapa benchmark dan fiturnya menunjukkan bahwa Core i7 adalah prosesor yang buas. Apa maksudnya?
Intel mengembangkan chip ini dengan proses yang bernama tick-tock cycle. 
Tick adalah peningkatan dari mikroarsitektur, yaitu pengecilan ukuran untuk menciptakan 
efisiensi yang lebih baik. Sedangkan tock berarti peluncuran mikroarsitektur yang sama sekali baru.Sebagai contoh, kita ambil Penryn. Penryn adalah tick dari Core 2, dengan ukuran yang mengecil proses 65-nanometer menjadi 45nm. Core i7 adalah tock karena 
menggunakan mikroarsitektur yang sama sekali baru bernama Nehalem. Core i7 Nehalem merupakan sebuah langkah maju yang dramatis sekaligus menebus kekurangan arsitektur Intel sebelumnya yang mampu dimanfaatkan oleh AMD. Selanjutnya mari kita lihat empat hal yang membuat chip ini sangat spesial: 

Arsitektur Prosesor Core i7 :
1.Ucapkan Selamat Tinggal Pada Front-Side Bus
Setup front-side bus (FSB) sudah lama jadi ciri chip Intel, namun kini Intel 
menyingkirkannya. FSB bertugas untuk mengantarkan data antara CPU dan 
memory controller hub, tapi fungsinya tidak maksimal jika digunakan 
pada chip multi inti. Intel menyiapkan QuickPath Interconnect (QPI) 
sebagai pengganti FSB. QPI akan mengatasi masalah bottleneck yang 
sering terjadi ini dan dapat meng-handle multi-inti dengan lebih baik 
tentunya. QPI menggunakan direct point-to-point connections yang 
mempunyai bandwidth sebesar 25GBps. Wow! Jauh lebih besar dari apa yang 
ditawarkan FSB. Berbeda konfigurasi tentu saja berbeda ‘rumah’, 
sehingga dibutuhkan motherboard yang lebih QPI-friendly. Konsep ini 
mirip dengan yang dipunyai AMD dengan HyperTransport-nya.

2.Integrated Memory Controller Dan Triple-Channel Memory
Salah satu kekuatan Nehalem adalah peningkatan performa dengan memperbaiki 
akses ke memori dan bandwidth yang lebih lebar. Sebenarnya AMD sudah 
melakukannya beberapa tahun yang lalu dengan integrated memory 
controller. Pada dasarnya, memory controller ini berfungsi untuk 
memotong keterlambatan (respon) memori. Sebelum ini, dengan chip Intel, 
komunikasi harus melewati front-side bus terlebih dahulu, sehingga 
proses komunikasi menjadi lambat. Saat ini kebanyakan komputer masih 
menggunakan dual-channel memory (RAM dua lapis). Core i7 membuat 
standar baru berupa RAM tiga lapis, jadi jangan kaget jika nantinya 
banyak komputer yang diperkuat dengan RAM sebesar 6GB dan 12GB.

3. Kembalinya Hyper-Threading
Intel membuang Hyper-Threading setelah Pentium 4, dan kini, di Core i7 (dan 
Atom). Pada dasarnya, ini adalah teknik pemrosesan paralel yang mampu 
menjalankan multiple threads secara simultan. Sebagai gambarannya, 
teknik ini membagi tugas sedemikian rupa sehingga dapat dijalankan 
berbarengan oleh prosesor.

4. Built-In Power Management dan Overclocking
Biasanya Intel tidak menganjurkan overclocking karena akan mengurangi umur 
prosesor, namun dengan Core i7, Intel malah memasukkan fitur ini. Core i7 menyuguhkan manajemen tenaga (daya) yang sangat agresif, jauh bila dibandingkan dengan Core 2. Anda bisa mengatur overclock CPU sekaligus 
mengkostumisasi batas suhunya di BIOS. Asik, bukan? Dan saat ini CPU yang menanamkan Core i7 masih sedikit, dan semuanya masih untuk desktop. Kemungkinan Core i7 baru akan mengunjungi laptop tahun depan. Selain itu prosesor Intel Core i7 memiliki kecepatan 15-20% lebih tinggi dibandingkan procesor generasi sebelumnya. Core i7 dengan QPI ternyata mampu memberikan performa untuk kecepatan Bandwidth. Tranfer bandwidth Core i7 sudah menembus 10GB/s, dibandingkan Phenom diposisi kedua mendekati 10GB/s dan Core 2 Duo dengan 6-8GB/s Beda besar Fan LGA 775 VS Core i7 (Whoooow is Bigger

Keistimewaan Core i7 Generasi Terbaru Processor Intel

Apa saja yang istimewa dari Processor Core i7 ini..?
Apa saja teknologi yang diusungnya…?

Secara garis besar dapat disebutkan spesifikasi processor Core i7 yang berbeda dengan processor - processor Intel sebelumnya, diantaranya :

1. Memiliki performa lebih tinggi dan lebih efisien dalam penggunaan energi dibandingkan dengan prosessor generasi sebelumnya.
2. FSB ( Front Side Bus) digantikan dengan QuickPath Interface. Sementara ini hanya chipset yang mendukung QuickPath Interface saja yang bisa menggunakan processor ini, misal chipset Intel X58.
3.  Memory Controller ada dalam processor, tidak seperti yang sebelumnya terpisah dalam chip tersendiri. Dengan teknologi ini memori akan langsung terhubung dengan processor. Rupanya Intel cukup terkesan dengan pesaingnya –AMD yang sudah sejak lama menggunakan teknologi ini.
4. Support Three Channel Memory , tiap – tiap kanal berisi 2 slot memori, sehingga total slot yang ada dalam mainboard yang mendukung processor ini ada 6 slot. Tentu saja kapasitas memori yang bisa disupport oleh processor ini akan semakin besar.
5.  Processor Core i7 sementara ini hanya mendukung memori jenis DDR 3.
6. Core i7 menggunakan single-die device : core (inti processor) , memory controller (kontrol memori), dan cache berada dalam satu die.
7.  Menggunakan tipe socket baru yaitu Socket B ( Socket LGA 1366)

Selain hal-hal baru diatas, ternyata justru didalam processor Core i7 ini menggunakan kembali teknologi lama Intel Pentium yang sudah tidak diaplikasikan didalam generasi Intel Core, yaitu Hyper-Threading .

Dengan adanya teknologi Hyper-Threading ini dalam sistem operasi  ( Windows,Linux, dll) seolah – olah inti processor akan menjadi 2 kali lipatnya, misalnya : dalam sistem operasi processor Core i7 4 core akan terdeteksi menjadi 8 core. 

Jenis-jenis processor Core i7 yang sudah dirilis adalah jenis Extreem Edition dan yang biasa, beberapa diantaranya adalah :
1. Core i7 965 Extrem Edition , dengan Clock 3,2 Ghz, 8 MB L3 Cache , 45 nm, Socket LGA 1366
2. Core i7 940, dengan Clock 2,93 Ghz, 8 MB L3 cache, 45 nm, Socket LGA 1366
3. Core i7 920, dengan Clock 2,66 Ghz ,8 MB L3 Cache, 45 nm, Socket LGA 1366

Semua processor diatas mempunyai 4 core ( 4 inti processor) atau lebih sering disebut dengan Quad Processor. Untuk versi yang lebih rendah misalnya Dual Core sementara ini Intel belum memberikan data secara resmi.

0 comments:

Post a Comment

 
Footer
Top