Saturday, September 21, 2013
0 comments

Sejarah JAVA


JAVA

Java dikembangkan pada tahun 1990 oleh insinyur Sun, James Gosling sebagai bahasa pemrograman yang  berperan
sebagai otak untuk peralatan pintar (TV interaktif, oven serba bisa). 
Gosling tidak puas dengan hasil yang ia peroleh ketika menulis program dengan C++,
bahasa pemrograman lain, sehingga ia mengasingkan diri di kantornya dan menulis bahasa pemrograman baru agar lebih
sesuai dengan kebutuhannya.
Gosling menamakan bahasa pemograman barunya Oak, nama sebuah pohon yang bisa ia lihat dari jendela kantornya.
ia kemudian menamainya Green, dan kemudian mengganti namanya menjadi Java,
berasal dari kopi Jawa (Java Coffee), yang katanya banyak dikonsumsi dalam jumlah besar oleh pencipta bahasa ini.
Bahasa pemograman ini kemudian menjadi bagian dari strategi Sun untuk menghasilkan uang jutaan dolar
ketika TV interaktif menjadi industri bernilai jutaan dolar.
Hal itu memang masih belum terjadi hari ini, tetapi sesuatu yang benar-benar berbeda kemudian
terjadi pada bahasa pemograman baru Gosling itu.
Secara kebetulan World Wide Web ( www )menjadi begitu populer, banyak kelebihan yang membuat bahasa Gosling 
dapat digunakan dengan baik dan cocok pada proyek maupun alat untuk adaptasi ke Web.
Pengembang Sun merancang cara bagi program yang akan berjalan dengan aman dari halaman web 
dan memilih nama baru yang menarik untuk menemani fokus baru bahasa itu: Java.
Walaupun Java dapat digunakan untuk banyak hal, Web menyediakan tampilan yang dibutuhkan untuk menarik
perhatian internasional. Seorang programmer yang menempatkan program Java pada halaman web dapat
langsung diakses ke seluruh planet "Web-surfing". 
Karena Java adalah teknologi pertama yang bisa menawarkan kemampuan ini, Java kemudian menjadi bahasa komputer 
pertama yang menerima perlakuan bagai bintang di media.
Java adalah bahasa pemrograman untuk berbagai tujuan (general purpose),
bahasa pemrogramn yang concurrent, berbasis kelas, dan berorientasi objek, yang dirancang secara khusus untuk
memiliki sesedikit mungkin ketergantungan dalam penerapannya.
Hal ini dimaksudkan untuk memungkinkan pengembang aplikasi "write once, run anywhere" (WORA),
yang berarti bahwa kode yang dijalankan pada satu platform tidak perlu dikompilasi ulang untuk di tempat lain.
Java saat ini menjadi salah satu bahasa pemrograman yang paling populer digunakan, terutama untuk aplikasi
web client-server, dengan 10 juta pengguna.

0 comments:

Post a Comment

 
Footer
Top